Tuesday, December 18, 2012

"ASMAUL HUSNA"

#SELAMAT MALAM PARA KAWAN"
(Menyimak isi Asmaul Husna)
_______________________________________________



"Allah mempunyai 99 nama, yaitu
100 kurang satu. Siapa yang
menghafalnya akan masuk syurga.
"dari Sahih Bukhari.

 1. Allah

2.  Ar-Rahman - Maha Pemurah

3.  Ar-Rahim - Maha Penyayang

4.  Al-Malik - Maha Merajai/Pemerintah

5.  Al-Quddus - Maha Suci

6.  As-Salam - Maha Penyelamat

7.  Al-Mu'min - Maha Pengaman

8.  Al-Muhaymin - Maha Pelindung/Penjaga

9.  Al-‘Aziz - Maha Mulia/Perkasa

10. Al-Jabbar - Maha Pemaksa

11. Al-Mutakabbir - Maha Besar

12. Al-Khaliq - Maha Pencipta

13. Al-Bari' - Maha Perancang

14. Al-Musawwir - Maha Menjadikan Rupa Bentuk

15. Al-Ghaffar - Maha Pengampun

16. Al-Qahhar - Maha Menundukkan

17. Al-Wahhab - Maha Pemberi

18. Ar-Razzaq - Maha Pemberi Rezeki

19. Al-Fattah - Maha Pembuka

20. Al-‘Alim - Maha Mengetahui

21. Al-Qabid - Maha Penyempit Hidup

22. Al-Basit - Maha Pelapang Hidup

23. Al-Khafid - Maha Penghina

24. Ar-Rafi’ - Maha Tinggi

25. Al-Mu’iz - Maha Pemberi Kemuliaan/Kemenangan

26. Al-Muthil - Maha Merendahkan

27. As-Sami’ - Maha Mendengar

28. Al-Basir - Maha Melihat

29. Al-Hakam - Maha Menghukum

30. Al-‘Adl - Maha Adil

31. Al-Latif - Maha Halusi

32. Al-Khabir - Maha Waspada

33. Al-Halim - Maha Penyantun

34. Al-‘Azim - Maha Agong

35. Al-Ghafur - Maha Pengampun

36. Ash-Shakur - Maha Pengampun

37. Al-‘Aliyy - Maha Tinggi Martabat-Nya

38. Al-Kabir - Maha Besar

39. Al-Hafiz - Maha Pelindung

40. Al-Muqit - Maha Pemberi Keperluan

41. Al-Hasib - Maha Mencukupi

42. Aj-Jalil - Maha Luhur

43. Al-Karim - Maha Mulia

44. Ar-Raqib - Maha Pengawas

45. Al-Mujib - Maha Mengabulkan

46. Al-Wasi’ - Maha Luas Pemberian-Nya

47. Al-Hakim - Maha Bijaksana

48. Al-Wadud - Maha Pencinta

49. Al-Majid - Maha Mulia

50. Al-Ba’ith - Maha Membangkitkan

51. Ash-Shahid - Maha Menyaksikan

52. Al-Haqq - Maha Benar

53. Al-Wakil - Maha Berserah

54. Al-Qawiyy - Maha Memiliki Kekuatan

55. Al-Matin - Maha Sempurna Kekuatan-Nya

56. Al-Waliyy - Maha Melinuingi

57. Al-Hamid - Maha Terpuji

58. Al-Muhsi - Maha Menghitung

59. Al-Mubdi' - Maha Memulai/Pemula

60. Al-Mu’id - Maha Mengembalikan

61. Al-Muhyi - Maha Menghidupkan

62. Al-Mumit - Maha Mematikan

63. Al-Hayy - Maha Hidup

64. Al-Qayyum - Maha Berdiri Dengan Sendiri-Nya

65. Al-Wajid - Maha Menemukan

66. Al-Majid - Maha Mulia

67. Al-Wahid - Maha Esa

68. As-Samad - Maha Diminta

69. Al-Qadir - Maha Kuasa

70. Al-Muqtadir - Maha Menentukan

71. Al-Muqaddim - Maha Mendahulukan

72. Al-Mu'akhkhir - Maha Melambat-lambatkan

73. Al-'Awwal - Maha Pemulaan

74. Al-'Akhir - Maha Penghabisan

75. Az-Zahir - Maha Menyatakan

76. Al-Batin - Maha Tersembunyi

77. Al-Wali - Maha Menguasai Urusan

78. Al-Muta’ali - Maha Suci/Tinggi

79. Al-Barr - Maha Bagus (Sumber Segala Kelebihan)

80. At-Tawwab - Maha Penerima Taubat

81. Al-Muntaqim - Maha Penyiksa

82. Al-‘Afuww - Maha Pemaaf

83. Ar-Ra'uf - Maha Mengasihi

84. Malik Al-Mulk - Maha Pemilik Kekuasaan

85. Thul-Jalali wal-Ikram - Maha Pemilik Keagungan dan   Kemuliaan

86. Al-Muqsit - Maha Mengadili

87. Aj-Jami’ - Maha Mengumpulkan

88. Al-Ghaniyy - Maha Kaya Raya

89. Al-Mughni - Maha Penberi Kekayaan

90. Al-Mani’ - Maha Membela/Menolak

91. Ad-Darr - Maha Pembuat Bahaya

92. An-Nafi’ - Maha Pemberi Manfaat

93. An-Nur - Maha Pemberi Cahaya

94. Al-Hadi - Maha Pemberi Petunjuk

95. Al-Badi’ - Maha Indah/Tiada Bandingan

96. Al-Baqi - Maha Kekal

97. Al-Warith - Maha Membahagi/Mewarisi

98. Ar-Rashid - Maha Pandai/Bijaksana

99. As-Sabur - Maha Penyabar
______________________________________________
PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net

Monday, December 17, 2012

"NAHDATUL ULAMA"


#SELAMAT SIANG PARA DONGAN#
(Memahami macam info yang berhubungan dengan Nahdatul Ulama
serta menyimak macam kegiatan NU Medan dan Tapsel) _____________________________________________________________








Assalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh

Berikut sekilas info mengenai
Nahdatul Ulama :
 _____________________

Pengertian Nahdatul Ulama
_____________________


Nahdlatul Ulama (Kebangkitan Ulama atau Kebangkitan Cendekiawan
Islam), disingkat NU, adalah sebuah organisasi Islam besar di
Indonesia. Organisasi ini berdiri pada 31 Januari 1926 dan
bergerak di bidang pendidikan, sosial, dan ekonomi.
________________________________

Sejarah Singkat Nahdatul Ulama
________________________________

*Dasar Pemikiran

Keterbelakangan baik secara mental, maupun ekonomi yang dialami
bangsa Indonesia, akibat penjajahan maupun akibat kungkungan
tradisi, telah menggugah kesadaran kaum terpelajar untuk
memperjuangkan martabat bangsa ini, melalui jalan pendidikan
dan organisasi.

Gerakan yang muncul 1908 tersebut dikenal dengan "Kebangkitan
Nasional". Semangat kebangkitan memang terus menyebar ke
mana-mana - setelah rakyat pribumi sadar terhadap penderitaan
dan ketertinggalannya dengan bangsa lain.

Maka muncullah macam gerkan ke islaman, seperti Nahdlatul Wathan
(Kebangkitan Tanah Air) pada 1916. Kemudian pada tahun 1918
didirikan Taswirul Afkar atau dikenal juga dengan "Nahdlatul
Fikri" (kebangkitan pemikiran), sebagai wahana pendidikan
sosial politik kaum dan keagamaan kaum santri.

Dari situ kemudian didirikan Nahdlatut Tujjar, (pergerakan
kaum saudagar). Serikat itu dijadikan basis untuk memperbaiki
perekonomian rakyat.

Dengan adanya Nahdlatul Tujjar itu, maka Taswirul Afkar,
selain tampil sebagai kelompok studi juga menjadi lembaga
pendidikan yang berkembang sangat pesat dan memiliki cabang
di beberapa kota.

* Di bentuknya Nahdatul Ulama

Berangkan komite dan berbagai organisasi yang bersifat
embrional dan ad hoc, maka setelah itu dirasa perlu untuk
membentuk organisasi yang lebih mencakup dan lebih sistematis,
untuk mengantisipasi perkembangan zaman.

Maka setelah berkordinasi dengan berbagai kyai, akhirnya
muncul kesepakatan untuk membentuk organisasi yang bernama
Nahdlatul Ulama (Kebangkitan Ulama) pada 16 Rajab 1344 H
(31 Januari 1926).

Organisasi ini dipimpin oleh K.H. Hasyim Asy'ari sebagai
Rais Akbar.

* Disusunnya kitab Qanun Asasi dan Kitab Iti'qad

Untuk menegaskan prisip dasar organisasi ini, maka K.H. Hasyim
Asy'ari merumuskan kitab Qanun Asasi (prinsip dasar), kemudian
juga merumuskan kitab I'tiqad Ahlussunnah Wal Jamaah.

Kedua kitab tersebut kemudian diejawantahkan dalam khittah NU,
yang dijadikan sebagai dasar dan rujukan warga NU dalam berpikir
dan bertindak dalam bidang sosial, keagamaan dan politik.
_________________________

Gambaran Paham keagamaan
_________________________

NU menganut paham Ahlussunah waljama'ah, sebuah pola pikir
yang mengambil jalan tengah antara ekstrem aqli (rasionalis)
dengan kaum ekstrem naqli (skripturalis).

Karena itu sumber pemikiran bagi NU tidak hanya al-Qur'an,
sunnah, tetapi juga menggunakan kemampuan akal ditambah
dengan realitas empirik.

Cara berpikir semacam itu dirujuk dari pemikir terdahulu
seperti Abu Hasan Al-Asy'ari dan Abu Mansur Al-Maturidi
dalam bidang teologi.

Kemudian dalam bidang fiqih lebih cenderung mengikuti
mazhab: imam Syafi'i dan mengakui tiga madzhab yang lain:
imam Hanafi, imam Maliki,dan imam Hanbali sebagaimana yang
tergambar dalam lambang NU berbintang 4 di bawah.

Sementara dalam bidang tasawuf, mengembangkan metode
Al-Ghazali dan Junaid Al-Baghdadi, yang mengintegrasikan
antara tasawuf dengan syariat.

Gagasan kembali kekhittah pada tahun 1984, merupakan momentum
penting untuk menafsirkan kembali ajaran ahlussunnah wal
jamaah, serta merumuskan kembali metode berpikir, baik dalam
bidang fikih maupun sosial.

Serta merumuskankembali hubungan NU dengan negara. Gerakan
tersebut berhasil kembali membangkitkan gairah pemikiran dan
dinamika sosial dalam NU.
__________________________________________

Nahdatul Ulama Sumatra Utara dan Tapanuli Selatan
__________________________________________

Para kawan...! Saya tak punya data mengenai macam kegiatan NU
di Medan dan Tapsel. Begitupun berikut beberapa link yang memberikan
gambaran kegiatannya :

http://nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,44-id,41256-lang,id-t,PWNU+Sumut+Peringatkan+AS+Tak+Melakukan+Penodaan+Islam-.phpx
http://nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,1-id,19326-lang,id-c,warta-t,Ratusan+Warga+Padang+Sidempuan+Selamatkan+Diri+ke+Masjid-.phpx
http://www.nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,44-id,39302-lang,id-c,nasional-t,LAZISNU+Sumut+Siap+Terima+dan+Salurkan+ZIS+Umat+Islam-.phpx
_____________

Kesimpulan
_____________

Demikian uraiannya, semoga dapat menambahkan pengetahuan bagi yang belum
tahu tentang NU dan menguatkan pemahaman bagi yang sudah paham.

"Majulah Nahdatul Ulama Nusantara, Sumatra Utara dan Tapanuli Selatan.
Berkaryalah dalam bidang ekonomi, sosial, budaya dan agama sesuai
dengan tujuan Organisasi NU ini". Botima.

Wassalamu'alaiukumwarahmatullahiwabarakatuh...!


_____________________________________________________________
Cat :
Sumber/image gambar Wikipedia
Situs lainnya yamg berhubungan dengan NU:
http://www.nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,44-id,41181-lang,id-c,nasional-t,Situs+Sejarah+Islam+di+Tapanuli+Terancam+Abrasi-.phpx
PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net

Friday, December 14, 2012

"DOWNLOAD KALENDER 1434 H / 2013 M

"DOWNLOAD KALENDER 1434 H / 2013 M


Kalender Hijriah atau Kalender Islam merupakan kalender yang sistemnya dimulai sejak masa kekhalifahan Umar bin Khattab dan tahun pertamanya yaitu pada saat Nabi Islam Muhammad hijrah dari Makkah ke Madinah, yakni pada tahun 622 Masehi.




Di beberapa negara yang berpenduduk mayoritas Islam, Kalender Hijriah juga digunakan sebagai sistem penanggalan sehari-hari. Kalender Islam menggunakan peredaran bulan sebagai acuannya, sedangkan kalender biasa (Kalender Masehi) menggunakan peredaran matahari.
____
Cat :
PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net

Thursday, December 6, 2012

"KISAH DARI PESANTREN PURBA BARU"

#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Menceritakan kisah Ruslan Basri Siregar selama
 menuntut ilmu di Pesantren Mustafawiyah - Purba Baru)

*Di tulis dalam rangka mengenang se-abad Pesantren
Purba Baru pada tanggal 10 - 12 Desember 2012
Oleh : Rahmat Parlindungan Siregar ________________________________________________________






Para kawan...!

Assalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh....!

Ruslan Basri Siregar adalah ayahanda penulis
blog Masjid Sri Alam Dunia Sipirok Masholi ini.
Beliau menurut cerita beliau,
pernah bersekolah di Pesantren Purba.

"Taringot sikola, otak ni dia do rupa sikola ni
aya...?" begitu tanya penulis pada masa yang
telah berlalu pada almarhum ini ketika belia melantun salah
satu ayat Qur'an dalam tajuid dan qolqolah yang sesungguhnya.

Dan beliau menjawab :

"Wah...! anggo taringot sikola anggia, ungada do au di Purba. Adong au
dua taon disi, tai na sampe tamat harana na tahan anggia napingiti.
Parbinotoan namarugamo on pe tai siani do dapot" jawab baginda
Manahan ini pula pada penulis.

Para dongan...pembaca Blog MSAD Sipirok Masholi...!

Jika kita menulusuri dunia maya ini ke arah mandailing dengan kata kunci
Pesantren Purba, maka kita akan dibawa kesalah satu situs yang memuat
brosur undangan "Peringatan 1 Abad Pesanteren Purba".

Brosur itu berisi undangan/mengundang semua alumni dari pesantren tersebut
untuk menghadiri peringatannya pada tanggal 10 -12 Desember 2012.

Andai saja orang tua saya ini masih hidup, meskipun beliau bukan alumni
(Sikola sampe tamat), saya akan tetap menyampaikannya dengan harapan akan
mau menghadirinya. Atau kalaupun tidak, minimal saya ingin mengingatkan,
membuka kembali memorinya tentang macam hal yang di alaminya selama sekolah
di pesantren tersebut.

Tapi ...! Allah Swt telah terlebih dahulu memanggilnya. Semoga amarhum
ini ditempatkan Allah Swt di tempat yang di ridhoiNya. Amin ya robbal alamin.

Para dongan...!

Semasa hidupnya, oppu rino ini (Rino anak penulis) telah meninggalkan banyak
cerita pada penulis tentang keadaanya di pesanteren tersebut ketika masih
menuntut ilmu.

Dan tulisan ini berisi macam cerita tersebut dengan tujuan penulisan, untuk
lebih mencintai, menghormati, menghargai sekaligus berterimakasih pada
pesantren tersebut atas terbaginya ilmu pada almarhum yang dengan sendirinya
menjadi modal beliau dalam mendidk putra putrinya/anak-anaknya.

Untuk menyingkat waktu membaca, demikian isi macam cerita tersebut :
___________________________

Maroban Batu Tiop Manyogot
___________________________

"Sada batu wajib di oban tiop manyogot", begitu kata belia pada penulis
pada saat menuntut ilmu di pesantren tersebut. "Bagi siapa yang tidak
membawa maka akan diberikan sanksi, bisa dengan justru harus membawa
besoknya tiga batu, tapi bisa juga disuruh membersihkan halaman
pesantren" lanjut oppu ini.

Para kawan...! Jika pada situs Sorik Marapi dikatakan, pada masa kepemim-
pinan Seh Abdullah bin Husein para santri disarankan untuk memberikan
seng, papan, pasir atau batu demi terlaksananya pembangunan dipesantren
Purba ini, maka bagi saya ini cukup logis mengingat adanya cerita
Ruslan Basri ini.

Begitupun, dengan bersedianya Seh Abdullah mengeluarkan tabungannya
demi mencukupi sumbangan para satrinya membangun dan tetap
mempertahankan pesantren Mustafawiyah ini.
_________________________

Natola Tinggal Sumbayang
_________________________

"Waktu sumbayang adalah hal yang sangat pokok diperhatikan para guru
santri, sanksipun bisa diterima jika meninggal sumbayang. Sumbayang
di pesatren ini sangat disarankan untuk selalu beriman" kata almarhum
ini pula pada penulis ketika mardege saba barbolaan disaba jae najolo.

Pada saat berimam, para santri bergantian yang jadi imamnya sehingga
diharapkan kelak bisa menjadi iman di rumah atapun di masjid tempat
tinggal santri pada akhirnya.
____________________

Malo-malo Mangaji
____________________

"Sungguh sangat disayangkan amang...! Aya tidak sampai mendalami
bacaan Qur'an pada saat disana. Begitupun, kalau saoal cara manga-
laguhon saotik bahatna leng adongma binoto siani" kata lobe ini
pula pada penulis.

Para kawan...! Jika saya boleh menilai kemampuan orang tua ini dalam
baca Qur'an, boleh dibilang lumayan. Artiya attong, cukup menimbulkan
kenyamanan pada pendengarnya.

Begitupun, jika pengacu pada pengalaman ni nasabagas dan setelah
di adakan tes di taon 2000 (di tes di bagas), kemampuan baca Qur'an
ayahanda ini masih di bawah kemampuan adik penulis Rizki Fattah Siregar.
adapun kemampuan penulis berada di nomor terakhir....hahahahaha....

Teringat tentang  bacaan lagu (Tajuid-Qolqolah) saya selalu merasa
senang/nyaman ketika orang tua saya ini melantunkan "Allaahumma
shalli afhala shalaati...dst" pada  bacaan yasin sebelum masuk
acara tahlilan. "Tabo bege on, tabo pangangkatnai" bahasa hitana.

Dan konon menurut cerita teman sebayanya, jika lobe ini yang
membawakan tahlilan, bukan saja kepala ataupun ulu dari para
penahlil ini yang bergoyang, juga rumahpun bisa ikut bergoyang.
Katanya,  katanya doba kawan. Hehehehe...asalma ulang
marumbak bagas haran ni tahlil botido. Hahahaha...memang
hebat para pengikut  mazhab syafi'i ini.
______________________________________

Guru di Sikola SMP, SD dan Penceramah
______________________________________

Para dongan...! Jika dikatakan bahwa para lulusan pesantren ini telah
tersebar, bukan saja di Sumatra, di nusantara tapi juga dunia, bagi
saya sungguh benar adanya.

Khusus untuk yang seangkatan dengan ayahanda penulis, maka saya
pernah mendengar cerita beliau pernah berkata, "Guru agama di SD 4
najolo adalah guru yang pernah sikola di Purba. Guru ini adalah
orang/halak Sappean Sipirok.

Hal lainnya, setelah beliau mengobrol dengan seorang guru agama di
SMP Sipirok mengatakan, "Donganku doi amang waktu sikola di Purba
najolo" kata ayahanda ini.

Sedangkan Rizki Fattah sendiri mengatakan, "Di Karimun, maksudnya
Tanjung Balai Karimun, sebagaian besar penceramah agama adalah
mereka para lulusan dari Purba Baru" katanya.

Pengalaman penulis lainnya sebagai tambahan, pernah bertemu seseorang
yang menjadi penceramah disalah satu acara maulid di bojonggede Bogor.
Katanya beliau lulusan pesantren Purba.
_________________

Marbada Tolu Ari
_________________

Para dongan...!

Saya tidak tahu, apa alasannya mengapa orang tua saya disekolahkan
oppung di Purba pada masa lalu. Apakah kerena keinginannya atau karena
bandelnya.

Saya sering mendengar, "Anggo naso marubado parangemu utcok, taon
nagotro di pasikolanomaho tu pesantren" ning para orang tua tu anakna,
na memang memberi kesan "anak na bandel-pen".

Menurut hemat penulis, pesantren tidaklah diciptakan untuk mendidik
orang-orang yang bandel/jogal, tapi pendapat umum masyarakat sering
menafsirkan demikian.

Terlepas dari bandel, Ruslan Basri ini menurut ceritanya pernah
berantam selama tiga hari di pesantren tersebut, hanya gara-gara
dibilang halak sipirok, halak na oto.

Haotoan ini disebabkan adanya cerita pada masa lalu, bahwa halak
Sipirok manggadis/menjual sipulut untuk manabusi kotan di Sidimpuan.
Padahal sipulut itu sendiri adalah kotan. Hahahahaha...

Dan hal ini selama tiga hari disampaikan lawannya pada beliau. Dan
setiap disampaikan maka beliapun selalu mengajak duel dan yang
menyampaikanpun bersedia pula. Maka duelpun berlangsung sampe lojanbe
untuk kemudian mengulangiya lagi besok hari. Hahahaaha....cara
marbada halak najolo memang beda dengan sekarang kawan.
_________________________

Pengecut Inda Jentlemen
_________________________

Para kawan...! Meskipun halak hita terkenal dengan sifat jentlemennya,
tapi kenyataan dilapangan tidaklah selalu demikian.

Orang tua saya pernah bercerita, selama sekolah di Purba seorang
kawannya pernah disabit oleh orang yang tidak dikenal di tempat
kost/soponya pada saat sedang tidur.

Orang tua saya menduga ini dilakukan oleh seseorang (diduga teman
sebaya/teman sesekolah yang sedang membenci).

Para kawan...!

Jika kita memperhatikan rumah-rumah/sopo parpodoman ni halak nasikolai
di Purba, benar-benar memang tidak mencerminkan kemewahan, bahkan
terlalu sederhana apalagi pada masa lampau.

Kesederhanaan tempat inilah yang menyebabkan seseorang memasukkan
sasabi dari celah diding tersebut untuk melukai lawannya pada saat
tidur.

"I sabi ia anggia badan ni dongani tonga borngin, iligin tu luar
natarida be halakna" kata orang tua saya.

"Bia ibaen ia panyabina aya...?" tanya saya pula ketika almarhum
ini terkenang.

"I pamasuk ia sasabi-i, sian celah diding ni sopoi. Harana sopo
parpodoman masa sian bulu dope" lanjut oppu Rino ini.

Para kawan...!

Demikian kisahnya,semoga kisah-kisah seperti ini tidak pernah
terjadi lagi di pesatren tersebut.
_________________________________________________________

Pendapat Penulis pada Ruslan Basri semasa sekolah di Pesantren
_________________________________________________________

Para kawan...!

Pada masa yang telah berlalu, saya tidaklah pernah bertanya pada
orang tua mengapa sekolahnya di Purba tidak sampai selesai, namun
dari hasil pengalaman keluarga saya menduga alasannya sbb :

* Hasil perhitungan tahun lahir orang tua, maka saya berasumsi oppu
Rino ini sikola dipesatren Purba sekitar tahun 1960-1965. Pada
masa ini bukan tidak mungkin Jarak antara Sipirok dengan Purba
Baru ini sangat terasa jauh dan transport tentu sangat terbatas pula.

* Orang tua saya ini baru berumur sekitar dua tahun telah di
tinggalkan oleh ayahnya (Oppung penulis). Karena itu dugaan biaya
sikola di pesantren tersebut bersumber dari ibunya.

* Orang tua saya ini adalah anak bungsu dari 4 bersaudara (laki-
laki semua), dan semua abangnya setelah dewasa pergi merantau,
hingga beliaulah yang lebih lama tinggal dengan ibunya dan hal
ini bisa menyebabkan "Ha ina on/tidak bisa jauh dari ibuya" kata
halak hita.

Demikian gambaran alasannya mengapa oppu ini tidak sampai selesai
sekolahnya di Purba. Dan saya yakin, masih ada santri-santri lainnya
yang dengan alasan tertentu tidak bisa menyelesaikan masa stdynya
di sekolah tersebut.
__________________________________________________________

Ucapan Terimakasih Pada Pesantren Purba Baru dan Harapan ke depan
__________________________________________________________


Para kawan...! Khususon pihak panitia
Peringatan Se-abad (100 Tahun)
Pesantren Purba Baru, jika saya boleh
mewakili orang tua saya,
saya ingin berkata :

* Terimakasih atas disebarkannya
undangan pada seluruh alumni
Pesantren Mustafawiyah-Purba Baru.
Dengan adanya undangan tersebut
di dunia maya ini maka memori sayapun
kembali terangkat pada
kisah orang tua selama sekolah di pesantren tersebut.

* Senang rasanya membaca undangan tersebut, karena Pesantren
kebanggan ummat muslim Sumatra ini juga ternyata sangat perhatian
pada para alumninya.

* Dalam hati saya (Rahmat Parlindungan Siregar) besar harapan
kiranya Allah Swt melancarkan semua urusan "Peringatan se ratus
tahun pesantren ini".

* Dan setelah seabad berlalu, kiranya memasuki abad berikutnya
(usia 100 tahun ke atas), pesantren Mustafawiyah ini lebih maju,
lebih diperhitungkan, lebih berkarya, lebih meningkatkan keimanan
dan ketakwaan kita semua pada sang pencipta Allah Swt.

Amin ya robbal alamin....!

Akhir kata :

Lambok bulung ni eme, nalambok marlayang-luyung.
Lambok lidung binege ima dalan marhala lungun.

Naganggang tapasolkot, nasolkot tapasada.
Aso margogo songon tukkot, patorang dalan aso tarida.

Sibakkua huta na gali, sanggarudang ingan ni gulo
muda inda hita inda mangarti, hita on songon na oto

Kobun di topi ria-ria, di laungi bulung ni salak
tangihonma ajaran ni agama, aso selamat dunia akhirat

"SELAMAT ULANG TAHUN SE-ABAD PESANTREN 
MUSTAFAWIYAH PURBA BARU"
(Sabar - Syukur - Ikhlas - Ridho - Barokah - Qona'ah, semoga
tetap bersamamu. Amin ya robbalalamin...).

Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh...!
________________________________________________________
Cat :
* Image gambar adalah Ruslan Basri Siregar
* Link lainnya di blog ini yang berhubungan dengan pesantren
Mustafawiyah - Purba Baru :
http://galeri1msad.blogspot.com/2012/12/sejarah-berdirinya-pesantren.html
http://galeri1msad.blogspot.com/2012/12/sekilas-tentang-para-murid-dan-bidang.html
http://galeri1msad.blogspot.com/2012/12/sekilas-tentang-seh-musthafa-husein-seh.html




________________________________________________

Lanjutan  Cerita ataupun berita (di posting 2 Januari 2013) :
Berikut Link berita mengenai peringatan tersebut :
http://regional.kompas.com/read/2012/12/13/09130248/Pesantren.Musthafawiyah.Purba.Baru.Berumur.Seabad
http://www.dnaberita.com/berita-79732-perayaan-seabad-pesantren-musthafawiyah-purba-baru.html

* Sampai 6 Januari 2014 dilihat 400 kali




PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net PopCash.net

"SEKILAS TENTANG SEH MUSTHAFA HUSEIN, SEH ABDULLAH, SEH ABDUL HALIM DAN H. BAKRI"

 #SELAMAT MALAM PARA DONGAN#

(Melihat sekilas para pimpinan Pesantren Mustafawiyah) ______________________________________________


Para kawan...! Berikut infonya dari beberapa situs :




 _________________________


 SEH MUSTHAFA HUSEIN

_________________________


Para kawan...!


Seh Musthafa Husein adalah seorang ulama besar di Sumatra Utara dan

seorang ulama yang cukup berpengaruh di nusantra pada masanya.


Beliau adalah pendiri dari Pesantren Musthafawiyah atau yang lebih

kita kenal dengan Pesantren Purba.


Sang pendiri atau pengasuh pertama pernah belajar ilmu agama selama 13

tahun di Makkah.


Dan beliau meninggal pada November 1955.


Setelah beliau meninggal, maka pengelolaan pesantren jatuh pada anaknya

Abdullah (Seh Abdullah bin Musthafa)



Aku nemu promo menarik di Lazada nih. Yuk coba lihat!

Nama Produk:  PROMO PECI SONGKOK ACEH BAHAN BLUDRU MERAH MARUN

Harga Produk:  Rp150.000

Harga Diskon:  Rp120.000

https://s.lazada.co.id/s.OYZer?cc

_______________


SEH ABDULLAH

_______________


Dibawah kepemimpinan Seh Abdullah ini Pesantren Mustafawiyah semakin

berkembang


Pada tahun 1960 dibangun ruang belajar semipermanen. Sedangkan pada

tahun 1962, ruang belajar diperbanyak dengan dukungan sumbangan para

orang tua santri (berupa sekeping papan dan selembar seng setiap orangnya)

ditambah tabungan H. Abdullah Musthafa Nasution. Bangunan ini diresmikan

Jenderal Purnawirawan Abdul Haris Nasution.

____________________


SEH ABDUL HALIM

____________________


Seh Abdul Halim (Seh Abdul Halim Khatib Lubis Al-Mandaili) adalah menantu

dari pendiri Ponpes Purba ini, beliau  sebagai Ra`is Al-Mu`allimin pesantren

tersebut.


Beliau pernah menimba ilmu di Shalatiyah Makkah dan Masjidil Haram.


Beliau meninggal dunia pada tahun 1991.



Aku nemu promo menarik di Lazada nih. Yuk coba lihat!

Nama Produk:  Premium Peci Kopiah Songkok Nasional Polos AC Warna

Harga Produk:  Rp75.000

Harga Diskon:  Rp41.903

https://s.lazada.co.id/s.OYZiH?cc

__________


H. BAKRI

__________


H. Bakri (H. Bakri bin Abdullah) adalah cucu dari pendiri pesantren

Mustafawiyah ini yaitu Seh Musthafa dan beliau adalah pengasuh

saat ini di pesantren tersebut.

_____________________________________________________

Cat : Wikipedia dan Sumber macam situs lainnya 




https://s.lazada.co.id/s.OY0Me?cc


SEKILAS TENTANG PARA MURID DAN BIDANG STUDY PESANTREN MUSTAFAWIYAH PURBA BARU"

#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#

(Melihat macam bidang study pesantren Mustafawiyah,

para pengajarnya, para muridnya pun alumninya) _________________________________________________


Asalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh...!

_________________________



SEKILAS TENTANG PARA MURID DAN BIDANG STUDY  PESANTREN MUSTAFAWIYAH PURBA BARU"


Para guru, Murid/santri

_________________________


Pada situs http://lembahsorikmarapi.blogspot.com/2011/04/tes-tes.html

dikatakan :



"...pada tahun 2008 jumlah pelajar di Pesantren Musthafawiyah mencapai

8300 orang dengan tenaga pelngajar sebanyak 187 orang".


Sedangkan mengenai santri dikatakan :


"...pada mulanya Pesantren ini hanya menampung pelajar pria saja , tapi pada

tahun lima puluhan Musthafawiyah baru menerima pelajar wanita , ini adalah

salah satu gerakkan yang sangat luar biasa untuk mendidikan perempuan

bangsa Indonesia".


Sengkan mengenai lama pendidikannya, pada wikipedia dikatakan :

"...Lama pendidikan selama 7 (tujuh) tahun di ponpes ini".


Dikatakan pula, "Para santri dilatih kemandiriannya.... dan di pesantren ini

para santri menempati pondok-pondok kecil yang ditata sederhana sebagai

tempat tinggal sekaligus berlatih dan menuntut ilmu agama islam". lanjut

penulis wikipedia tersebut.

________________


Mata Pelajaran

________________


* Kitab Kuning


Pondok Musthafawiyah adalah pondok kelasik yang mempelajari kitab-kitab kuning

diantara kitab-kitab yang di pelajari di pesantren ini adalah Hasyiyah Al-Bajuri ,

Tafsir Jalalain , Hasyiyah Syarqawy Ala At-Tahrir , Bulughul Maram , Syarah Ibnu

`Aqil , Kawakib Ad-Duriyyah , Matan Arbain An-Nawawiyah , Hasyiyah Dusuki Ala Ummi

Al Barahin dan lain-lain , tak heran jika K.H. Sirajuddin Abbas telah memasukkan

nama Syeikh Musthafa Husein di dalam bukunya " Keagungan Mazhab Syafi`i " sebagai

penyebar Mazhab Syafi`iyyah di Indonesia .


* Aqidah


Adapun `Aqidah yang di terapkan dan di ajar disini adalah `Aqidah Al -Asy`ariyyah

melalui kitab-kitabnya Kifayatu `Awam , Hushnul Hamidiyyah, Hasyiyah Dusuki Ala

Ummi Al-Barahin dan lain-lain, `Aqidah ini adalah Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama`ah

sebagaimana yang disebutkan oleh Al-Hafizh Az-Zabidi didalam kitabnya Ittihaf Sadati

Muttaqin , ini juga di pelajari oleh pendiri Pesantren ketika sedang duduk belajar

di Madrasah Shalatiyah dan Mesjid Masjidil Haram Makkah.


* Fiqih


Sementara fikih yang di pelajari di pesantren ini adalah fikih bermazhabkan

Imam Syafi`i sebagaimana kebanyakan penduduk Indonesia bermazhabkanSyafi`iyyah ,

mazhab Syafi`i adalah sebuah Mazhab yang tak asing lagi di Indonesia dan di Asia

Tenggara .


Adapun Kitab-kitab Fiqih di pelajari disini seperti Matan Ghayah Wa Taqrib ,

Hasyiyah Bajuri , Hasyiyah Syarqawi Ala Tahrir dan lain-lain.


* Tarikat dan Salawat


Kemudian di pesantren ini juga pendiri Musthafa Husein menebarkan Tarikat Al-

Khalwatiyah yang beliau ambil dari Makkah , demikian juga Dalailul Khairat sebagai

kitab selawat-selawat kepada Rasulallah SAW.

________________________


Alumni Pondok Pesantren

________________________


"Para Alumnus ( pelajar yang telah keluar ) Pesantren ini banyak bertebaran di

seluruh Indonesia terutama di Sumatra Utara , Aceh , Sumatra Barat , dan Riau ,

begitu juga sebagaian mereka ada yang melanjutkan ke Universitas Al-Azhar Mesir,

Suria , Yordania , India , Pakistan, Sudan , Maroko , Makkah Al Mukarromah ,

mereka mampu mengikuti perkembangan modren , duduk sama rendah, berdiri sama

tinggi dengan orang-orang yang bersekolahkan pesantren modren dan sekolah-sekolah

Pemerintah walaupun mereka berasal dari pesantren klasik yang menggunakan kain

sarung dan peci putih , banyak jabatan-jabatan di Indonesia yang telah di pegang

oleh keluaran pesantren ini.

____________


Kesimpulan

____________


Megacu pada uraian ditas, jelas memberi gambaran bagi kita bahwa pesantren ini,

memang serius dalam pengajarannya dan menjadi sangat logis pula dapat bertahan

dan terus berkembang sampai pada usianya yang ke 100 tahun ini.


Dan semoga tetap jaya, tetap bertahan dalam era globalisasi dunia pendidikan

yang semakin majudan semakin modern ini.


Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh...!

_____________________________________________________________

Cat : Sumber http://lembahsorikmarapi.blogspot.com/2011/04/tes-tes.html

Link lainnya : http://galeri1msad.blogspot.com/2012/12/kisah-dari-pesantren-purba-baru.html





PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net PopCash.net

"SEJARAH BERDIRINYA PESANTREN MUSTHAFAWIYAH - PURBA BARU"

 #SELAMAT MALAM PARA KAWAN#(

(Melihat sejarah berdirinya Pesantren Musthafawiyah Purba Barus sehubungan dengan peringatan satu abad-nya pesantren ini) _______________________________________________________



Aku nemu promo menarik di Lazada nih. Yuk coba lihat!

Nama Produk:  PECI KOPIAH SONGKOK PESANTREN LOGO SANTRI TERBARU ANAK SANTRI!!!HARGA GROSIR

Harga Produk:  Rp89.000

Harga Diskon:  Rp19.655

https://s.lazada.co.id/s.ObLAg?cc




 Assalamu'alaikumwarahmatullahi

 wabarakatuh...!


 Berikut sekilas info sejarah pesantren tersebut :


Ponpes Musthafawiyah yang lebih dikenal dengan nama Pesantren Purba Baru

didirikan pada tahun 1912 oleh Syeikh Musthafa bin Husein bin Umar Nasution

Al-Mandaily.


Pesantren ini berlokasi di kawasan jalan lintas Medan - Padang , desa Purbabaru

Kabupaten Mandailing Natal (MADINA), Sumatera Utara, Indonesia.


Sang pendiri dan pengasuh pertama, yang belajar ilmu agama selama 13 tahun

di Makkah itu, meninggal pada November 1955. Pimpinan pesantren berpindah

kepada anak lelaki tertuanya, H. Abdullah Musthafa.


Pada tahun 1960 dibangun ruang belajar semipermanen. Pada tahun 1962, ruang

belajar yang dibangun dari sumbangan para orang tua santri berupa sekeping

papan dan selembar seng setiap orangnya ditambah tabungan H. Abdullah Musthafa

Nasution.


Bangunan ini diresmikan Jenderal Purnawirawan Abdul Haris Nasution. Para

santri putra dilatih kemandiriannya dengan membangun pondok tempat tinggal

mereka.


Ribuan pondok yang terhampar di Desa Purbabaru ini menjadi pemandangan unik

di jalan lintas Sumatera. Lama pendidikan selama 7 (tujuh) tahun di ponpes ini.

Para alumni banyak bertebaran di seluruh Indonesia, khusunya di Sumut, Sumbar,

Aceh, Riau.


Di antara mereka ada juga yang melanjutkan studi ke Mesir, Suriah, Yordania,

India, Makkah, Maroko, Sudan, Pakistan.


* Pengasuhan Santri


Di pesantren ini para santri menempati pondok-pondok kecil yang ditata

sederhana sebagai tempat tinggal sekaligus berlatih dan menuntut ilmu

agama islam.


* Nama Pimpinan Pesantren


Syeikh Musthafa bin Husein bin Umar Nasution Al-Mandaily (1912-1955)

Syeikh Abdullah Bin Musthafa binHusein Nasution (1955-)

H. Bakri bin Abullah bin Musthafa Bin Husein bin Umar Nasution

(pengasuh saat ini)

_____________________


Kesimpulan dan Saran

_____________________


Demikian sekilas sejarahnya, kiranya dengan mengetahui sejarah ini rasa

cinta kita pada dunia pendidikan pesantren lebih tinggi. Dan semoga pula

ke masa-masa mendatang pesantren Purba baru ini lebih maju.


Amin ya robbalalamin.


Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh

_______________________________________________________

Cat : Sumber Wikipedia


Tuesday, December 4, 2012

“TANYA JAWAB SEPUTAR MAZHAB"

#SELAMAT SIANG PARA KAWAN#
(Menyimak pertanyaan dan jawaban sekitar mazhab)
_________________________________________________________

Assalamualaikum wr. wb.
_____________

Pertanyaan
_____________

Pak Ustaz, dalam Islam kita kenal 4 mazhab. Kenapa cuma 4 yang selama ini
kita kenal? Bukankah masih banyak para ulama lain yang mungkin juga pantas
untuk punya mazhab sendiri.

Imam Ghozali dengan Ihya Ulumuddin-nya beliau tidak dikenal memiliki
mazhab. Dan beliau hidup pada zaman apa?

Jazakumullah kh. ktsr.

______________

Jawaban
______________


Mazhab secara bahasa artinya adalah tempat untuk pergi. Berasal dari kata
zahaba - yazhabu - zihaaban . Mahzab adalah isim makan dan isim zaman dari
akar kata tersebut.

Sedangkan secara istilah, mazhab adalah sebuah metodologi ilmiyah dalam
mengambil kesimpulan hukum dari kitabullah dan Sunnah Nabawiyah. Mazhab
yang kita maksudnya di sini adalah mazhab fiqih.

Mazhab Tidak Hanya Empat Saja

Sesungguhnya mazhab fiqih itu bukan hanya ada 4 saja, tetapi masih ada banyak
lagi yang lainnya. Bahkan jumlahnya bisa mencapai puluhan.

Namun yang terkenal hingga sekarang ini memang hanya 4 saja. Padahal kita juga
mengenal mazhab selain yang 4 seperti mazhab Al-Ibadhiyah yang didirikan
oleh Jabir bin Zaid , juga mazhab Az-Zaidiyah yang didirikan oleh Zaid bin
Ali Zainal Abidin , juga ada mazhab Azh-Zahiriyah yang didirikan oleh Daud
bin Ali Azh-Zhahiri dan mazhab-mazhab lainnya.

Sedangkan yang kita kenal 4 mazhab sekarang ini adalah karena keempatnya
merupakan mazhab yang telah terbukti sepanjang zaman bisa tetap bertahan,
padahal usianya sudah lebih dari 1.000 tahun.

Al-Hanafiyah, Al-Malikiyah, Asy-Syafi’iyah dan Al-Hanabilah adalah empat
dari sekian puluh mazhab yang pernah berkembang di masa kejayaan fiqih dan
mampu bertahan hingga sekarang ini.

Di dalamnya terdapat ratusan tokoh ulama ahli yang meneruskan dan
melanggengkan mazhab gurunya. Dan masing-masing memiliki pengikut yang
jumlahnya paling besar, serta mampu bertahan dalam waktu yang sangat lama.

Para ulama mazhab itu kemudian menulis kitab yang tebal-tebal dalam jumlah
yang sangat banyak, kemudian diajarkan kepada banyak umat Islam di seluruh
penjuru dunia. Kitab-kitab itu sampai hari ini masih dipelajari di berbagai
perguruan tinggi Islam, seperti di Al-Azhar Mesir, Jami’ah Islamiyah Madinah,
Jami’ah Al-Imam Muhammad Ibnu Suud Riyadh, Jamiah Ummul Qura Mekkah
dan di berbagai belahan dunia Islam lainnya.

Bahkan di Al-Azhar dibuka fakultas Syariah dengan jurusan dari masing-masing
mazhab yang empat itu.

Sementara puluhan mazhab lainnya mungkin terlalu sedikit pengikutnya, atau
tidak punya ulama yang sekaliber pendirinya yang mampu meneruskan kiprah
mazhab itu, atau tidak mampu bertahan bersama bergulirnya zaman. Sehingga
banyak diantaranya yang kita tidak mengenalnya, kecuali lewat kitab-kitab
klasik yang menyiratkan adanya mazhab tersebut di zamannya.

Buku mereka sendiri mungkin sudah lenyap dari muka bumi, atau barangkali ikut
terbakar ketika pasukan Mongol datang meratakan Baghdad dengan tanah.

Sebagian yang masih tersisa mungkin malah disimpan di musium di Eropa. Memang
sungguh sayang sekali, ilmu yang pernah ditemukan dan berkembang besar,
kemudian lenyap begitu saja di telan bumi.
______________________

Pentingnya Bermazhab
______________________

Banyak orang salah sangka bahwa adanya mazhab fiqih itu berarti sama dengan
perpecahan, sebagaimana berpecah umat lain dalam sekte-sekte. Sehingga ada
dari sebagian umat Islam yang menjauhkan diri dari bermazhab, bahkan ada
yang sampai anti mazhab.

Penggambaran yang absurd tentang mazhab ini terjadi karena keawaman dan
kekurangan informasi yang benar tentang hakikat mahzab fiqih. Kenyataannya
sebenarnya tidak demikian. Mazhab-mazhab fiqih itu bukan representasi dari
perpecahan atau pereseteruan, apalagi peperangan di dalam tubuh umat Islam.

Sebaliknya, adanya mazhab itu memang merupakan kebutuhan asasi untuk bisa
kembali kepada Al-Quan dan As-Sunnah. Kalau ada seorang bernama Mas Paijo,
mas Paimin, mas Tugirin dan mas Wakijan bersikap yang anti mazhab dan
mengatakan hanya akan menggunakan Al-Quran dan As-Sunnah saja, sebenarnya
mereka masing-masing sudah menciptakan sebuah mazhab baru, yaitu mazhab
Al-Paijoiyah, Al-Paiminiyah, At-Tugiriniyah dan Al-Wakijaniyah.

Sebab yang namanya mazhab itu adalah sebuah sikap dan cara seseorang dalam
memahami teks Al-Quran dan As-Sunnah. Setiap orang yang berupaya untuk
memahami kedua sumber ajaran Islam itu, pada hakikatnya sedang bermazhab.
Kalau tidak mengacu kepada mazhab orang lain yang sudah ada, maka minimal
dia mengacu kepada mazhab dirinya sendiri.

Walhasil, tidak ada di dunia ini orang yang tidak bermazhab. Semua orang
bermazhab, baik dia sadari atau tanpa disadarinya.
______________________________________________________

Lalu bolehkah seseorang mendirikan mazhab sendiri?
______________________________________________________

Jawabnya tentu saja boleh, asalkan dia mampu meng-istimbath sendiri setiap
detail ayat Al-Quran dan As-sunnah. Kalau kita buat sedikit perumpamaan
dengan dunia komputer, maka adanya mazhab-mazhab itu ibarat seseorang dalam
berkomputer, di mana setiap orang pasti memerlukan sistem operasi .

Tidak mungkin seseorang menggunakan komputer tanpa sistem operasi, baik
Windows, Linux, Mac OS atau yang lainnya. Adanya beragam sistem operasi
di dunia komputer menjadi hal yang mutlak bagi setiap user, sebab tanpa
sistem operasi, manusia hanya bicara dengan mesin.

Kalau ada orang yang agak eksentrik dan bertekad tidak mau pakai Windows,
Linux, Mac Os atau sistem operasi lain yang telah tersedia, tentu saja
dia berhak sepenuhnya untuk bersikap demikian.

Namun dia tentu perlu membuat sendiri sistem operasi itu, yang tentunya
tidak terlalu praktis.

Apalagi buat orang-orang kebanyakan, rasanya terlalu mengada-ada kalau
harus membuat dulu sistem operasi sendiri. Bahkan seorang programer level
advance sekalipun belum tentu mau bersusah payah melakukannya.

Buat apa merepotkan diri bikin sistem operasi, lalu apa salahnya sistem
operasi yang sudah tersedia di pasaran. Tentu masing-masingnya punya
kelebihan dan kekurangan. Tapi yang jelas, akan menjadi sangat lebih
praktis kalau kita memanfaaatkan yang sudah ada saja.

Sebab di belakang masing-masing sistem operasi itu pasti berkumpul para
maniak dan geek yang bekerja 24 jam untuk kesempurnaan sistem operasinya.

Demikian juga dengan ke-4 mazhab yang ada. Di dalamnya telah berkumpul
ratusan bahwa ribuan ulama ahli level tertinggi yang pernah dimiliki umat
Islam, mereka bekerja siang malam untuk menghasilakn sistem fiqih Islami
yang siap pakai serta user friendly.

Meninggalkan mazhab-mazhab itu sama saja bikin kerjaan baru, yang hasilnya
belum tentu lebih baik.

Akan tetapi boleh saja kalau ada dari putera puteri Islam yang secara khusus
belajar syariah hingga ke level yang jauh lebih dalam lagi, lalu suatu saat
merumuskan mazhab baru dalam fiqih Islami.

Namun seorang yang tingkat keilmuwannya sudah mendalam semacam Al-Imam
al-Ghazali rahimahullah sekalipun tetap mengacu kepada salah satu mazhab
yang ada, yaitu mazhab As-Syafi’iyah. Beliau tetap bermazhab meski sudah
pandai mengistimbath hukum sendiri.

Demikian juga dengan beragam ulama besar lainnya seperti Al-Mawardi,
An-Nawawi, Al-’Izz bin Abdissalam dan lainnya.

Wallahu a’lam bishshawab.

Wassalamu ‘alaikum wr .wb.
____________________________________________________________
Cat : Sumber Ahmad Sarwat, Lc. http://www.salaf.web.id
http://blog.re.or.id/mazhab-dalam-islam.htm
PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net

"RISALAH AMMAN YORDANIA (PERTEMUAN ULAMA SEDUNIA"

 #SELAMAT SIANG PARA KAWAN#

(Menyimak hasil pertemuan para ulama sedunia di Amman tahun 2005) ______________________________________________________


Para kawan ....!

_____________________


Pengantar singkat

____________




* Seperti kita ketahui, dalam 10 tahun terakhir ini dunia Islam sungguh

banyak mendapat goncangan. Perselisihan antara mazhabpun cukup sering

terdengar hingga tak jarang menimbulkan keraguan, kecurigaan diantara

ummat muslim itu sendiri.


* Dan hal ini sangat terasa sekali ketika kita mendengar berita-berita

tentang ummat muslim yang ada di wilayah arab dan sekitarnya.


* Mengetahui hal ini, dan untuk menghindari perpecahan ummat muslim

maka HM Raja Abdullah II bin Al-Hussein dari Amman, Yordania melaksanakan

pertemuan (deklarasi) dengan tujuan : "untuk memberikan kejelasan kepada

dunia modern tentang "Islam yang benar" dan "kebenaran Islam"


* Pada saat pertemuan tersebut, HM Raja Abdullah II bin Al-Hussein

mengemukakan pertanyaan pada 24 ulama senior yang menghadirinya.


* Pertanyaannya :


1.    Siapakah seorang Muslim ?


2.    Apakah boleh melakukan Takfir (memvonis Kafir) ?


3.    Siapakah yang memiliki haq untuk mengeluarkan fatwa ?


Setelah mendiskusikan/menjawab pertanyaan ini, maka HM Raja Abdullah II

bin Al-Hussein merencanakan untuk lebih mengembangkannya, lebih me

musyawarahkannya.


* Maka Raja Abdullah II inipun memutuskan untuk melaksanakan konfrensi

Internasional dengan mengundang 200 (dua ratus) ulama dari 50 negara

islam di dunia.


* Pada tanggal 4-6 Juli 2005 dilaksanakanlah pertemuan tersebut di Amman

Yordania.


* Hasil konprensi ini melahirkan 3 risalah penting yang berhubungan

dengan dunia Islam dan lebih dikenal dengan sebutan, "3 pointrisalah

Amman, sebagai berikut :

_______________________________________


Tiga Point Hasil Risalah Amman Yordania

_______________________________________


[1] Siapapun yang mengikuti Madzhab yang 4 dari Ahlussunnah wal Jamaah

(Madzhab Hanafiy, Malikiy, Syafi'iy, Hanbali), Madzhab Jakfariy, Madzhab

Zaidiyah, Madzhab Ibadiy, Madzhab Dhahiriy, maka dia Muslim dan tidak boleh

mentakfir-nya (memvonisnya kafir) dan haram darahnya, kehormatannya dan

hartanya.


Dan juga dalam fatwa Fadlilatusy Syekh Al-Azhar tidak boleh mentakfir ulama-

ulama beraqidah Al-Asy'ariyah dan aliran Tashawuf yang hakiki (benar). Demikian

juga tidak boleh memvonis kafir ulama-ulama yang berpaham Salafiy yang shahih


Sebagaimana juga tidak boleh memvonis kafir kelompok kaum Muslimin yang lainnya

yang beriman kepada Allah dan kepara Rasulullah, rukun-rukun Iman,

menghormati rukun Islam dan tidak mengingkari informasi yang berasal dari

agama Islam.


[2]. Sungguh diantara madzhab yang banyak tersebut memang terdapat perbedaan

(ikhtilaf), maka ulama-ulama dari delapan madzhab tersebut bersepakat dalam

mabda' yang pokok bagi Islam. Semuanya beriman kepada Allah subhanahu wa

ta'alaa yang Maha Esa, Al-Qur'an al-Karim adalah Kalamullah, Sayyidina

Muhammad 'alayhis shalatu wassalam adalah Nabi sekaligus Rasul bagi umat

manusia seluruhnya.


Dan mereka bersepakat atas rukun Islam yang 5 : Syadatayn, Shalat, Zakat, puasa

Ramadhan, Haji ke Baitullah, dan juga bersepakat atas Rukun Imam yang 6 ;

beriman kepada Allah, Malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, Rasul-Nya, Hari kiamat, dan

kepada Qadar yang baik dan buruk, dan ulama-ulama dari perngikut Madzhab

tersebut berbeda pendapat dalam masalah Furu' (cabang) dan bukan masalah Ushul

(pokok), dan itu adalah Rahmat, dan terdahulu telah dikatakan ;


"Sesungguhnya ikhtilaf (perbedaan pendapat) para Ulama dalam masalah pemikiran

hal yang baik"


[3]. Pengakuan terhadap madzhab-madzhab dalam Islam berarti berkomitmen dengan

metodologi (manhaj) dalam hal fatwa ; maka siapapun tidak boleh mengeluarkan

fatwa selain yang memenuhi kriteria tertentu dalam setiap madzhab, dan tidak

boleh berfatwa selain yang berkaitan dengan manhaj (metodologi) madzhab, tidak

boleh seorang pun mampu mengklaim ijtihad dan mengembangkan/membuat madzhab/

pendapat baru atau mengelurkan fatwa yang tidak bisa diterima yang dapat

mengeluarkan kaum Muslim dari kaidah syar'iyyah, prinsip, ketetapan dari

madzhabnya.

______________


Kesimpulan

_____________


Para kawan...! Demkian yang dapat disampaikan lewat uraian ini. Semoga dapat

menambah pengetahuan kita.


Dan Tiga Poin Risalah 'Amman ini lalu diadopsi oleh kepemimpinan politik dunia

slam pada pertemuan Organisasi Konferensi Islam (OKI) di Mekkah pada Desember

2005. Dan setelah melewati satu tahun periode dari Juli 2005 hingga Juli 2006,

piagam ini juga diadopsi oleh enam Dewan Ulama Islam Internasional.


Secara keseluruhan, lebih dari 500 ulama Islam terkemuka telah mendukung

Risalah 'Amman dan tiga poin pentingnya.


Akhir kata, "majulah dunia islam" dan hindari perbedaan pendapat yang

memicu terpecah belahnya ummat muslim.


Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwbarakatuh...!

______________________________________________________________

Cat : Sumber wikipedia dan http://abna.ir/data.asp?lang=12&id=346565< /div> PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net

PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net

"MAZHAB MENURUT ULAMA FIQIH

#SELAMAT SIANG PARA KAWAN#
(Menyimak pengertian mazhab dan pembagiannya)
_____________________________________________________________

Para kawan...! Langsung saja...!
___________________

Pengertian Mazhab
___________________

Mazhab menurut ulama fiqih, adalah sebuah metodologi fiqih khusus yang dijalani oleh seorang ahli fiqih mujtahid, yang berbeda dengan ahli fiqih lain, yang
menghantarkannya memilih sejumlah hukum dalam kawasan ilmu furu'.

Mazhab yang digunakan secara luas saat ini antara lain mazhab Hanafi, mazhab
Maliki, mazhab Syafi'i dan mazhab Hambali dari kalangan Sunni. Sementara
kalangan Syi'ah memiliki mazhab Ja'fari, Ismailiyah dan Zaidiyah.

Sunni atau lebih dikenal dengan Ahlus-Sunnah wal Jama'ah, terdapat empat
mazhab yang paling banyak diikuti oleh Muslim Sunni. Di dalam keyakinan
Sunni, empat mazhab yang mereka miliki valid untuk diikuti, perbedaan yang
ada pada setiap mazhab tidak bersifat fundamental.

Sedangkan untuk Sunni dari kalangan Salafiyah, menggunakan semua mahzab
dengan dalil yang kuat sebagai pedoman dalam menjalani ritual keagamaan
dan lain-lainnya.
[
Didirikan oleh Imam Abu Hanifah, Mazhab Hanafi adalah yang paling dominan
di dunia Islam (sekitar 45%), penganutnya banyak terdapat di Asia Selatan
(Pakistan, India, Bangladesh, Sri Lanka, dan Maladewa), Mesir bagian Utara,
separuh Irak, Syria, Libanon dan Palestina (campuran Syafi'i dan Hanafi),
Kaukasia (Chechnya, Dagestan).
___________________________

Mazhab dari kalangan Sunni
___________________________

* Mazhab Maliki

Didirikan oleh Imam Malik, diikuti oleh sekitar 25% muslim di seluruh dunia.
Mazhab ini dominan di negara-negara Afrika Barat dan Utara. Mazhab ini memiliki
keunikan dengan menyodorkan tatacara hidup penduduk Madinah sebagai sumber
hukum karena Nabi Muhammad hijrah, hidup, dan meninggal di sana; dan kadang-
kadang kedudukannya dianggap lebih tinggi dari hadits.

* Mazhab Syafi'i

Dinisbatkan kepada Imam Syafi'i memiliki penganut sekitar 28% muslim di dunia.
Pengikutnya tersebar terutama di Indonesia, Turki, Irak, Syria, Iran, Mesir,
Somalia, Yaman, Thailand, Kamboja, Vietnam, Singapura, Filipina, Sri Lanka
dan menjadi mazhab resmi negara Malaysia dan Brunei.

* Mazhab Hambali

Dimulai oleh para murid Imam Ahmad bin Hambal. Mazhab ini diikuti oleh sekitar
5% muslim di dunia dan dominan di daerah semenanjung Arab. Mazhab ini
merupakan mazhab yang saat ini dianut di Arab Saudi.
____________________________

Mazhab dari kalangan Syi'ah
____________________________

Syi'ah atau lebih dikenal lengkapnya dari kalimat bersejarah Syi`ah `Ali
pada awal mula perkembangannya juga banyak memiliki aliran. Namun demikian
hanya tiga aliran yang masih ada sampai sekarang, yaitu Itsna 'Asyariah
(paling banyak diikuti), Ismailiyah dan Zaidiyah.

Di dalam keyakinan utama Syi'ah, Ali bin Abu Thalib dan anak-cucunya
dianggap lebih berhak untuk memegang tampuk kepemimpinan sebagai khalifah
dan imam bagi kaum muslimin.

Di antara ketiga mazhab Syi'ah terdapat perbedaan dalam hal siapa saja yang
menjadi imam dan pengganti para imam tersebut pada saat ini.

* Mazhab Ja'fari

Mazhab Ja'fari atau Mazhab Dua Belas Imam (Itsna 'Asyariah) adalah mazhab
dengan penganut yang terbesar dalam Muslim Syi'ah. Dinisbatkan kepada Imam
ke-6, yaitu Ja'far ash-Shadiq bin Muhammad bin Ali bin Husain bin Ali bin
Abi Thalib. Keimaman kemudian berlanjut yaitu sampai Muhammad al-Mahdi bin
Hasan al-Asykari bin Ali al-Hadi bin Muhammad al-Jawad bin Ali ar-Ridha bin
Musa al-Kadzim bin Ja'far ash-Shadiq. Mazhab ini menjadi mazhab resmi dari
Negara Republik Islam Iran.

* Mazhab Ismailiya

Mazhab Ismaili atau Mazhab Tujuh Imam berpendapat bahwa Ismail bin Ja'far adalah
Imam pengganti ayahnya Jafar as-Sadiq, bukan saudaranya Musa al-Kadzim.
Dinisbatkan kepada Ismail bin Ja'far ash-Shadiq bin Muhammad bin Ali bin Husain
bin Ali bin Abi Thalib. Garis Imam Ismailiyah sampai ke Imam-imam Aga Khan,
yang mengklaim sebagai keturunannya.

*  (Mazhab Zaidiyah

Mazhab Zaidi atau Mazhab Lima Imam berpendapat bahwa Zaid bin Ali merupakan
pengganti yang berhak atas keimaman dari ayahnya Ali Zainal Abidin, ketimbang
saudara tirinya, Muhammad al-Baqir. Dinisbatkan kepada Zaid bin Ali bin Husain
bin Ali bin Abi Thalib. Setelah kematian imam ke-4, Ali Zainal Abidin, yang
ditunjuk sebagai imam selanjutnya adalah anak sulung beliau yang bernama
Muhammad al-Baqir, yang kemudian diteruskan oleh Ja'far ash-Shadiq. Zaid bin
Ali menyatakan bahwa imam itu harus melawan penguasa yang zalim dengan pedang.

Setelah Zaid bin Ali syahid pada masa Bani Umayyah, ia digantikan anaknya
Yahya bin Zaid.
______________________________________________

Mazhab dari kalangan lainnyaMazhab Khawarij
______________________________________________

Mazhab Khawarij mencakup sejumlah aliran dalam Islam yang awalnya mengakui
kekuasaan Ali bin Abi Thalib, lalu menolaknya karena melakukan takhrif
(perdamaian} dengan Muawiyah bin Abu Sufyan yang mereka anggap zalim. Awalnya
mazhab ini berpusat di daerah Irak bagian selatan.

Kaum Khawarij umumnya fanatik dan keras dalam membela mazhabnya, serta memiliki
pemahaman tekstual Al-Quran yang berbeda dari Sunni dan Syi'ah.
____________

Kesimpulan
____________

Demikian uraian yang dapat disampaikan kiranya dapat memudahkan kita dalam
memahami segala bentuk cerita atau peryataan, baik lewat media cetak
maupun elektronik tentang ha l-hal yang berhubungan dengan mazhab ini.

Wassalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh...!
___________________________________________________________
Cat : Sumber Wikipedia dan macam situs lainnya
PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net

Monday, December 3, 2012

"MARAWIS SIPIROK DAN SEKITARNYA"

#SELAMAT SIANG PARA KAWAN#
(Melihat seluk beluk marawis dalam pesfektif masyarakat umum dan
masyarakat Sipirok Tapsel) _________________________________________________________


Para kawan...!
Assalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh...!

Berikut macam informasi mengenai marawis :
___________________

Pengertian Marawis
___________________

Marawis adalah salah satu jenis "band tepuk" dengan perkusi sebagai
alat musik utamanya. Musik ini merupakan kolaborasi antara kesenian
Timur Tengah dan Betawi, dan memiliki unsur keagamaan yang kental.
______________

Asal Marawis
______________



Para kawan ada 2 pendapat yang beredar di masyarakat mengenai asal
usul marawis ini :

1. Ada yang mengatakan berasal dari Yaman

"Kesenian marawis berasal dari negara timur tengah terutama dari Yaman.
Nama marawis diambil dari nama salah satu alat musik yang dipergunakan
dalam kesenian ini" kata salah satu situs kesenian muslim di internet
ini.

2. Ada juga yang mengatakan berasal dari arab

"Marawis pertama kali dipopulerkan oleh para Habib (keturunan Rasulullah
SAW) dan merupakan produk kebudayaan bangsa Arab" demikian tertulis
di wikipedia Indonesia.

3. Sementara lainnya mengatakan dari Kwait

"Sumber menyatakan bahwa kesenian marawis pada mulanya ditemukan di
Kuwait sekitar abad 16. Pada awalnya hanya terdiri dari 2 alat musik
yaitu hajer dan marawis, semacam sebuah rebana dengan berukuran cukup
besar yang kedua sisinya dilapisi oleh kulit binatang".
_______________________

Pemain Musik Marawis
_______________________

Musik ini dimainkan oleh minimal sepuluh orang. Setiap orang memainkan
satu buah alat sambil bernyanyi. Terkadang, untuk membangkitkan
semangat, beberapa orang dari kelompok tersebut bergerak sesuai
dengan irama lagu.

Semua pemainnya pria, dengan busana gamis dan celana panjang, serta
berpeci. Uniknya, pemain marawis bersifat turun temurun. Sebagian besar
masih dalam hubungan darah - kakek, cucu, dan keponakan. Sekarang
hampir di setiap wilayah terdapat marawis.
_________________________________

Alat musik umum yang digunakan
_________________________________

Secara keseluruhan, musik ini menggunakan hajir (gendang besar)
berdiameter 45 Cm dengan tinggi 60-70 Cm, marawis (gendang kecil)
berdiameter 20 Cm dengan tinggi 19 Cm, dumbuk atau (jimbe) (sejenis
gendang yang berbentuk seperti dandang, memiliki diameter yang berbeda
pada kedua sisinya), serta dua potong kayu bulat berdiameter sepuluh
sentimeter. Kadang kala perkusi dilengkapi dengan tamborin atau
krecekdan [Symbal] yang berdiameter kecil. Lagu-lagu yang berirama
gambus atau padang pasir dinyanyikan sambil diiringi jenis pukulan
tertentu.

Pukulan sarah dipakai untuk mengarak pengantin. Sedangkan zahefah
mengiringi lagu di majlis. Kedua nada itu lebih banyak digunakan
untuk irama yang menghentak dan membangkitkan semangat. Dalam marawis
juga dikenal istilah ngepang yang artinya berbalasan memukul dan
ngangkat. Selain mengiringi acara hajatan seperti sunatan dan
pesta perkawinan, marawis juga kerap dipentaskan dalam acara-acara
seni-budaya Islam.
_______________

Marawis Modern
_______________

Secara umum, dengan melihat penggunaan alat musiknya dapat dikatakan
marawis modern itu sama dengan "irama gambus"

Marawis plus alat-lat musik modern ini kemudian diistilahkan
sebagai kesenian gambus.

Pada Sentrarebana.com/sejarah-perkembangan-marawis dikatakan :
"Seiring perkembangan zaman, kesenian marawis di beberapa daerah
di Indonesia dikembangkan dan dilengkapi dengan menggunakan alat
musik modern seperti gitar elekrik, organ , cymbal, drum, suling,
dan lain-lain. Marawis plus alat-lat musik modern ini kemudian
diistilahkan sebagai kesenian gambus".
____________________________

Marawis dalam pementasannya
____________________________

Para kawan....! Jika kita memperhatikan kesenian marawis ini
dalam kehidupan bermasyarakat, maka tak jarang kita melihatnya
ditampilkan pada acara-acara hajatan.

Begitupun marawis ini cukup sering ditampilkan dalam acara-acara
seni budaya islami. Pada acara bajar busana-busana muslim dari
hasil pengamatan penulis begitupun dalam acara pameran seni
marawis ini juga sering ditampilkan

Dan yang akhir-akhir ini, cukup populer dimainkan pada saat
acara-acara ceramah islam. Dengan kehadiran seni marawis ini
acara ceramah tersebut menjadi lebih hidup.
___________________

Lirik lagu marawis
____________________

"lirik lagu yang dibawakan yang merupakan pujian dan kecintaan kepada
Sang Pencipta". Demikian uraian singkatnya.

Marawis adalah salah satu jenis musik perkusi dengan unsur religius
yang kental. Dibawakan untuk mengiringi shalawat atau pujian kepada
Allah dan Rosul, disertai tari-tarian sufistik.
_____________________________________

Sejarah Marawis masuk ke nusantara
_____________________________________

Hingga kini belum ditemukan adanya penelitian ilmiah-historis ataupun
data yang memadai untuk dijadikan rujukan kapan sebetulnya kesenian
marawis ini berkembang dan siapa yang memeloporinya.

Begitupun ada yang berpendapat :

"Sejarah masuknya marawis ke Indonesia, pertama kali dibawa oleh para
ulama Hadramout (Yaman) yang berdakwah ke Indonesia dan dipentaskan
pertama kali di Madura, sekitar tahun 1892".

"Sumber-sumber yang bisa menjadi rujukan histori marawis baru terbatas
pada sumber-sumber lisan. Konon marawis pertama kali dipopulerkan oleh
para Habib (keturunan Rasulullah SAW) dan merupakan produk kebudayaan
bangsa Arab". kata sumber lainnya.
________________________________

Marawis di Sipirok dan Sekitarnya
________________________________

Menurut hemat penulis blog ini, marawis di Sipirok dan sekitarnya tidaklah
begitu populer di tahun 90 an ke bawah. Musik-musik islami umumnya
dinominasi para kaum perempuan.

Begitupun, jika melihat pada acara MTQ ke-44 di Sipirok, sepertinya
mulai di minati. Beberapa group qasidah (Nasyid) yang mana para
pemainnya adalah laki-laki sudah mulai tampil pada saat acara tersebut.

Kiranya ke depan, musik qasidah yang dimainkan para laki-laki ini
(pemain marawis) lebih perkembang, lebih maju karena wilayah
Tapanuli Selatan secara umum adalah wilayahnya para pelajar
santri juga.

Majulah qasidah Sipirok....nasyid Angkola ... Marawis Tapsel...!

Wasalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakatuh...!
____________________________________________________________
Cat :
http://sentrarebana.com/sejarah-perkembangan-marawis/46/ adalah
sumber dari tulisan ini disamping wikipedia.
Nasyid Tapsel yang mulai mengarah pada marawis dapat dilihat lewat
link : http://youtu.be/7yzN6nc6L08
PopCash.net PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork PopCash.net